(smpn1gudo.sch.id) Upacara dan pembelajaran hari ini Senin 22 April 2024 yang ada di SMP Negeri 1 Gudo tampak tidak seperti biasanya, peserta didik yang perempuan mengenakan kebayak dan yang laki-laki mengenakan pakaian adat, ini semua dalam rangka memperingati hari Kartini.
Menurut Winarsih, S.Pd. Kaur Kesiswaan "Peringatan hari Kartini kali ini memang tidak seperti biasanya, dimana biasanya ada peragaan busana dan lain-lain, tapi kali ini peserta didik kita minta mengenakan pakaian kebayak dan pakaian adat mulai dari upacara sampai pembelajaran seperti biasa"
Lebih lanjut dikatakan, bahwa peringatan hari Kartini tidak selalu harus gebyar kegiatan, tetapi makna peringatan dari sosok tokoh yang kita tanamkan, oleh karena itu dalam hal ini, kita mulai dengan simbol pakaian adat dan kebayak yang merupakan cermin dari Kartini.
Sementara itu menurut Fatmah Anna Lusiana,S.Pd. yang menjadi Pembina Upacara mengatakan bahwa perjuangan R.A. Kartini adalah emansipasi atau persamaan derajat antara kaum wanita dengan kaum pria, tetapi tidak semua apa yang dilakukan kaum wanita sama persis yang dilakukan kaum pria.
Perjuangan R.A. Kartini lebih kearah persamaan hak untuk memperoleh pendidikan dan persamaan derajat kaum wanita dengan kaum pria, semua perjuangan itu ditulis dalam bentuk surat, yang pada akhirnya semua surat itu dikumpulkan dan dibukukan yang kita kenal dengan habis gelap terbitlah terang.(denwq)